|
POSTS
Ngak cukup seminggu di Tokyo, Japan |
Kalimat pertama adalah ngak cukup waktu cuman seminggu, mau leebbiihh....ngak puassss.... Pokoknya one day harus bisa balik lagi ke Jepang.
Landing di Tokyo malam jam 22:45 dan pergi bersama anak itu membuat deg-degan karena bisa-bisa kereta sudah tidak jalan, kebut-kebutan imigrasi dan ambil bagasi... Tidak lupa membeli kartu suica yang bisa dipakai di hampir semua tempat termasuk convinience store, jadi isi banyak juga ngak terlalu masalah. Setelah masuk ke kereta dan pindah dua station....laluuuuu jrenggg..... beneran stop yang terakhir sudah tutup, yaaah nasib kudu keluar duit untuk taksi. Sebagai informasi aja kalo kaga kepepet jangan naik taksi di jepang, karena mahalnya pake banget. Buka pintu 730yen (sekitar seratus ribu rupiah jika di konversikan dengan kurs rupiah pada saat saya menukarkan yen sebelum berangkat), jadi usahakan naik kereta atau kendaraan umum lainnya.
Ueno Park
Ada banyak tempat yang bisa di kunjungi disini, ada museum, kebun binatang dan juga temple, lapangan baseball. Untuk masuk ke taman ini sih gratis, tetapu jika ingin masuk ke museum atau kebun binatang kudu bayar. Selain itu pada bagian taman ini juga ada pertunjukan dan kebetulan salah satunya waktu saya datang ada yang membuat balon menjadi berbagai macam bentuk.
Salah satu pertunjukan di Ueno Park
Toshogu Shrine Temple
Selain itu ada juga temple untuk agama shinto yang merupakan mayoritas ada di Jepang. Mungkin bukan daerah wisata, tetapi saya suka karena dari sini kita bisa mengenal budaya lokal yang ada. Disini ada sedikit penjelasan apa yang harus dilakukan sebelum beribadah, misalnya cara atau langlah mencuci tangan. Kemudian didepan temple terdapat keterangan urutan untuk cara memberikan hormat.
Tempat mencuci tangan
Toshogu Shrine Temple
Shibuya
Ini sepertinya menjadi lokasi wajib kalo ke Tokyo, selain ada patung anjing Hachiko yang setia dan sampai sudah ada filmnya. Selain itu juga Shibuya crossing yang rame abis... Pergi sama anak, kudu diganteng terus dan ini jauh lebih ramai daripada crossing Times Square di Hongkong. Sayangnya saya pergi waktu siang menjelang sore, jika ada kesempatan untuk pergi dan mau foto-foto bagus banget kalo pada malam hari.
Shibuya Crossing
Tokyo Water Bus
Sebenarnya ini sama saja seperti naik kapal menyusuri sungai, hanya saja kapalnya tertutup, ada pendingin ruangan alias ac trus ada yang jualan es krim, minuman dan snack. Ada banyak rute tujuan disini, hanya saya memilih rute yang menuju tujuan saya selanjutnya ke daerah Odaiba.
Tokyo Water Bus, Hotaluna
Lego Discovery Center
Pergi sama anak sudah mencari lokasi tempat anak bermain, walaupun emaknya juga suka dengan lego. Sayangnya tempatnya tidak terlalu besar, jujur saja mendingan ke Legoland Johor Bahru, Malaysia. Selain lebih luas dan lebih banyak permainan ya, juga lebih dekat dengan Indonesia jadi sudah pasti lebih murah ongkosnya. Jika bukan penggemar Lego jangan kesini, karena kurang memuaskan.
Keunggulannnya Legoland disini hanya dalam ruangan semua, jadi sudah pasti adem dan ngak pake panas-panasan...
Madame Tussaud
Seperti museum lilin Madame Tussaud lainnya, hanya terdapat patung-patung lilin biasa saja. Tidak ada yang spesial, hanya saja lebih banyak artis atau tokoh yang berasal dari Jepang. Yang unik terdapat artis dari Hongkong, yaitu Jackie Chan... Ngak tahu apa alasannya bisa ada Jackie Chan disini.
Jika sebelumnya berkunjung ke Legoland, kita cukup menambah 500yen per-orang, cukup memperlihatkan tiket masuk legoland.
Toyota City Showcase
Jepang yang merupakan negara asal dari Toyota, dikarenakan penasaran walaupun bukan daerah wisata, tetap kita datangi. Ada permainan juga buat anak-anak walau tidak banyak tapi gratis, jadi yang banyak adalah sudah pasti keluaran mobil Toyota, termasuk keluaran terbaru..
iRoad, Salah satu keluaran terbaru dari Toyota
Mt. Fuji
Ke Jepang, kebanyakan orang pasti ke sini, walau cuaca kurang mendukung, tapi kami cukup beruntung bisa melihat gunung fuji ini dan sampai le level 5. Sepertinya akan lebih bagus pada musim dingin / salju.
Mt. Fuji
Lake Ashi, Hakone
Lokasi tidak jauh dari Mt.Fuji yang dimana biasanya orang-orang pergi ke Gotenba untuk belanja, dan kebetulan saya ngak terlalu suka belanja, jadi memilih kesini. Kita bisa menaiki gondola / kereta gantung, yang walaupun jaraknya ngak panjang. Sayangnya kapal / cruise tidak beroperasi karena cuaca yang berkabut dan tidak mendukung
Lake Ashi, yang berkabut
Hakone Historical Centre
Jika suka dengan sejarah, boleh lah datang kesini. Tujuan kesini karena cruise yang tidak beroperasi pada Lake Ashi. Tidak banyak yang bisa di ceritakan karena semua keterangan masih menggunakan bahasa jepang, hanya sedikit yang menggunakan bahasa inggris.
Hakone
Gundam
Alasan kesini karena anak, walau sempet kesasar mencari si robot besar ini, awalnya saya browsing di daeah Akihabara, ternyata di daerah Odaiba, jadi balik lagi ke daearah yang beberapa hari sebelumnya kesana.
Gundam
Tokyo Disneysea & Tokyo Disneyland
Balik lagi, alasan travelling sama anak ngak mungkin ngak pergi kesini, beli yang untuk two day pass sampai puas bermain. Kebetulan pada hari kedua kami akan kembali ke Jakarta, jadi setelah checkout dari hotel pada pagi hari, bawa semua bagasi ke Disneyland dan sewa loker untuk menyimpan bagasi kemudian setelah bermain, sorenya kita menuju Haneda dari bus station disneyland.
Walt Disney
Masih banyak yang belum saya datangi di Jepang ini, jadi kudu balik lagi ya sepertinya ke Jepang... | |
|